Halaman
113
Geografi SMA / MA Kelas XI
LINGKUNG
LINGKUNG
LINGKUNG
LINGKUNG
LINGKUNG
ANAN
ANAN
AN
HIDUPHIDUP
HIDUPHIDUP
HIDUP
BB
BB
B
ABAB
ABAB
AB
44
44
4
Mengapa lingkungan hidup harus dipelajari?
Manusia sebagai makhluk sosial, jelas tidak bisa hidup sendiri. Ada
banyak faktor yang memengaruhinya. Faktor-faktor tersebut berasal dari
lingkungan sekitarnya. Lingkungan sekitar bisa saja rusak bila tidak dijaga.
Lingkungan hidup akan dapat lebih dihargai dan dilestarikan dengan
mempelajari materi berikut.
Kata kunci: lingkungan hidup, biotik, abotik, ekosistem
Peta Konsep
Lingkungan Hidup
Ekosistem
- Jaringan
- Kualitas
Dampak
Pemanfaatan
Pelestarian
AMDAL
terdapat
berakibat
ada
tindakan
memengaruhi
membutuhkan
tindakan
Geografi SMA / MA Kelas XI
114
AA
AA
A
PENGERPENGER
PENGERPENGER
PENGER
TIAN LINGKUNG
TIAN LINGKUNG
TIAN LINGKUNG
TIAN LINGKUNG
TIAN LINGKUNG
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
Amatilah lingkungan di sekitar Anda! Apa saja yang ada di sana? Kita
bisa menemui udara, air, tanah, batuan, berbagai jenis tumbuhan, dan hewan.
Unsur-unsur tersebut yang kita kenali sebagai sumber daya alam, bukan?
Pada pembahasan sebelumnya telah kita ketahui bahwa sumber daya alam
sangat penting artinya bagi manusia. Apakah pemanfaatan salah satu unsur
tersebut akan memengaruhi unsur yang lainnya?
Manusia memanfaatkan kayu sebagai bahan membuat bangunan, meja,
kursi, pembuatan kertas dan masih banyak manfaat lain yang bisa kita
dapatkan dari tumbuhan. Banyaknya manfaat yang bisa didapatkan dari
tumbuhan itu membuat orang melakukan eksploitasi besar-besaran. Tahukah
Anda apa pengaruh eksploitasi hutan terhadap kehidupan?
Adanya eksploitasi hutan secara besar-besaran berarti hutan bisa menjadi
gundul bila tidak ada penanaman kembali. Hutan yang gundul berarti tidak
ada tanaman yang akan menahan jatuhnya air. Hal ini bisa menyebabkan
banjir. Anda tentu sering melihat banjir di layar televisi atau mungkin pernah
mengalaminya?
Kasus eksploitasi hutan dan banjir berarti ada interaksi, karena ada
hubungan sebab akibat di antara kedua hal tersebut. Interaksinya juga terjadi
dengan manusia bahkan inilah hubungan yang paling erat, karena manusia
bisa menjadi penyebab namun sekaligus menerima akibatnya.
Seperti yang telah dikemukakan di atas, bahwa kita akan selalu ber-
interaksi dan berinterdependensi dengan lingkungan hidup demi memenuhi
kebutuhan hidup kita. Bentuk hubungan tersebut mutlak terjadi di manapun
manusia berada, lalu bagaimana pengertian lingkungan hidup itu?
Lingkungan hidup
adalah kesatuan ruang dengan semua benda, daya,
keadaan, dan makhluk hidup, termasuk di dalamnya manusia dan perilaku-
nya yang memengaruhi kelangsungan hidup dan kesejahteraan manusia
serta makhluk hidup lainnya.
Lingkungan tempat tinggal Anda merupakan contoh yang paling mudah
kita amati. Di dalamnya antara lain ada burung, kucing, ayam, kupu-kupu
bahkan cacing atau belatung terdapat di sekitar kita bukan? Makhluk hidup
yang terdapat dalam suatu kesatuan ruang tersebut disebut sebagai
lingkungan
biotik
. Sedangkan benda-benda mati yang sangat kita butuhkan
seperti udara, tanah, air, dan beberapa mineral disebut sebagai lingkungan
abiotik
. Secara umum lingkungan hidup dapat di bagi 2, yaitu sebagai berikut.
1. Lingkungan biotik meliputi seluruh makhluk hidup, dari mikro-
organisme, tumbuhan, hewan termasuk juga manusia. Lingkungan ini
disebut juga lingkungan organik.
115
Geografi SMA / MA Kelas XI
2. Lingkungan abiotik adalah segala kondisi yang terdapat di sekitar
makhluk hidup yang bukan organisme hidup, antara lain adalah batuan,
tanah, mineral dan sinar matahari, lingkungan ini disebut juga
lingkungan anorganik.
Amatilah lingkungan sekitar! Sebutkan jenisnya dan deskripsikan
ciri-cirinya! Analisislah pengaruh adanya unsur-unsur tersebut
terhadap kehidupan manusia! Bandingkan antara hasil pengamatan,
deskripsi, dan analisis dengan teori-teori yang ada pada buku-buku
tentang lingkungan hidup! Anda bisa mencari teori-teori lingkungan
hidup dari buku dan internet.
B B
B B
B
EKEK
EKEK
EK
OSISTEMOSISTEM
OSISTEMOSISTEM
OSISTEM
Dari gambar di samping, apa
yang dapat Anda simpulkan? Bagai-
mana ikan mempertahankan hidup-
nya di lingkungan danau tersebut?
Bagaimana tumbuhan dapat hidup di
perairan danau? Dan apa yang terjadi
apabila danau tidak mendapatkan
sinar matahari?
Danau di samping merupakan
contoh suatu ekosistem. Tatanan
kehidupan danau tidak dapat dipisah-
kan satu dengan yang lain, masing-
masing komponen saling terkait
bahkan saling bergantung. Ikan dapat terus hidup di air karena memakan
plankton yang berkembang di danau. Perkembangan plankton karena
adanya sinar matahari sehingga plankton mampu berfotosintesis.
Tidak berbeda dengan plankton, tumbuhan air yang disebut juga
hidrofit
sangat tergantung pada air danau, sinar matahari, dan udara.
Rongga-rongga udara pada tumbuhan air memungkinkan tumbuhan
tersebut mengapung dalam air dan rongga udara tersebut merupakan
jalan oksigen untuk sampai ke akar tumbuhan. Bahkan paku air akan
menyerap unsur hara langsung dari air danau karena akarnya yang
mengapung di air dan tidak menempel pada dasar danau, beberapa
Tugas Individu
Sumber Encarta Ensiklopedia, 2006
Gambar 4.1 Ekosistem danau
Geografi SMA / MA Kelas XI
116
tumbuhan dan ikan tertentu berinteraksi karena ikan menjadikan
tumbuhan sebagai makanan. Kehidupan dan hubungan antara
komponen-komponen di dalam danau inilah yang kita kenal sebagai
ekosistem danau.
Dapatkah Anda menjelaskan bagaimana bentuk interaksi katak
dengan air danau serta tumbuhan danau? Coba sebutkan unsur-unsur
lingkungan lain yang berinteraksi pada ekosistem danau di atas?
Pembahasan kehidupan danau seperti di atas dapat kita simpulkan
bahwa ekosistem adalah satu kesatuan daerah antara lingkungan biotik
dan abiotik. Kedua lingkungan ini saling berinteraksi dan saling
memengaruhi. Dapat disimpulkan bahwa ekosistem dicirikan dengan
berlangsungnya pertukaran materi atau transformasi energi yang
sepenuhnya berlangsung di antara unsur-unsur dalam ekosistem.
Komponen-komponen yang ada di dalam lingkungan hidup merupakan
satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dan membentuk suatu sistem
kehidupan yang disebut ekosistem.
Berdasarkan uraian di atas dapat dilihat bahwa ada empat unsur
dalam ekosistem, di antaranya adalah sebagai berikut.
1. Lingkungan abiotik.
2. Produsen (penghasil tumbuhan) merupakan tumbuhan yang mampu
menyerap energi matahari dan memproduksi makanan melalui
fotosintesis.
3. Konsumen yaitu binatang dan hewan.
4. Organisme pembusuk (
decomposer
).
1. Jaringan Interaksi Unsur-Unsur Lingkungan
Hubungan saling ketergantungan antara empat unsur ekosistem
dapat dipahami dalam sistem tropik seperti berikut.
Sumber Encarta Ensiklopedia, 2006
Gambar 4.2 Sistem trofik (sistem makanan)
117
Geografi SMA / MA Kelas XI
Gambar 4.2 menunjukkan terjadinya transformasi energi
matahari yang sebelumnya dimanfaatkan tumbuhan untuk meng-
hasilkan klorofil (tumbuhan ini berarti sebagai produsen primer atau
autotrof yaitu mampu menopang hidup sendiri) serta makhluk hidup
lainnya adalah produsen sekunder (herbivora atau pemakan
tumbuhan), tersier (karnivora yaitu pemakan hewan lain), dan
seterusnya.
Manusia pada dasarnya adalah karnivora kemudian berkembang
menjadi herbivor sehingga disebut sebagai omnivora (pemakan segala
macam). Kelompok makhluk hidup lain disebut sebagai heterotrof
(makhluk hidup yang tergantung kepada makhluk hidup lain).
Dari sistem trofik di atas terlihat bahwa bagaimanapun manusia
tidak bisa lepas dari lingkaran jaring-jaring kehidupan, sehingga
semestinya manusia selalu berusaha menciptakan jaring-jaring
kehidupan agar dapat berjalan dengan serasi dan seimbang.
Unsur atau komponen lingkungan hidup pada dasarnya terdiri
atas hal-hal berikut ini.
a.
Abiotic environment
, seperti tanah, batuan, sinar matahari dan
air.
b.
Biotic environment
, seperti tumbuhan, hewan, dan jasad renik.
c.
Sumber daya manusia dan sumber daya buatan sebagai hasil
karya dan karsa manusia sehingga disebut lingkungan budaya
(
cultural environment
).
Ketiga unsur di atas tidak berdiri sendiri-sendiri tetapi memiliki
keterkaitan antarkomponen. Perubahan yang terjadi pada suatu
komponen, dampaknya akan dirasakan oleh komponen lain. Jadi
lingkungan hidup merupakan suatu sistem yang di dalamnya terdiri
atas berbagai subsistem. Subsistem itulah yang disebut unsur-unsur
lingkungan hidup. Berikut adalah contoh interaksi unsur-unsur
lingkungan.
a. Pengaruh komponen fisik terhadap komponen biologi,
contohnya:
1) kondisi iklim memengaruhi persebaran vegetasi,
2) hasil karya manusia sebagai lingkungan budaya dipengaruhi
oleh lingkungan fisik, contoh membuat terasering pada
lahan-lahan miring, menanami tanaman yang sesuai dengan
kondisi tanah.
b. Pengaruh komponen biologi terhadap komponen fisik, contoh
nya:
1) keberadaan cacing dalam tanah membuat kondisi tanah
menjadi gembur dan subur,
Geografi SMA / MA Kelas XI
118
Tugas Individu
2) penghijauan menyebabkan tanah tandus menjadi baik serta
menyuplai oksigen daerah sekitar.
c.
Pengaruh sumber daya manusia terhadap komponen fisik dan
biologi, contohnya:
1) manusia melakukan berbagai konservasi tanah dan air,
2) manusia mengupayakan kelestarian flora dan fauna.
Selain contoh interaksi unsur-unsur lingkungan seperti di atas,
contoh yang lain adalah unsur-unsur kehidupan yang ada di hutan.
Pelestarian hutan sebenarnya merupakan usaha manusia dalam
menciptakan jaring-jaring kehidupan, namun sayangnya gerakan
pelestarian hutan tidak seimbang dengan kerusakan hutan yang
terjadi saat ini.
Ekosistem hutan merupakan sistem trofik yang pengaruhnya
sangat besar bagi kehidupan manusia di mana pun berada. Interaksi
unsur-unsur lingkungan dalam hutan berjalan seimbang dan serasi.
Di manakah kita masih bisa menjumpai hutan yang seluruh
unsur-unsur lingkungan berjalan seimbang dan serasi di Indonesia?
Di beberapa hutan di Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua
masih dapat kita jumpai, namun melihat maraknya
ilegal logging
dan ancaman kebakaran hutan, bukan tidak mungkin keadaan
tersebut tidak akan kita jumpai lagi.
Interaksi unsur-unsur lingkungan secara global dapat kita amati
pada interaksi manusia terhadap hutan. Dalam lingkungan hutan
kita dapat menemukan semua komponen lingkungan, baik fisik,
biologi, maupun lingkungan budaya. Manusia membutuhkan hutan
sebagai sumber oksigen untuk kebutuhan pernafasan manusia.
Hutan juga mempunyai fungsi hidrologi yaitu sebagai daerah
tangkapan hujan sehingga hutan mampu menyimpan air serta
melindungi tanah dari bahaya erosi. Meningkatnya kebutuhan hidup
manusia menyebabkan terjadinya perusakan hutan berupa
penebangan atau pembakaran hutan. Kegiatan ini juga meng-
akibatkan menurunnya fungsi hutan sehingga dapat mengakibatkan
terjadinya berbagai bencana berupa erosi, banjir bandang, atau
pendangkalan pada waduk-waduk.
1. Carilah artikel tentang kerusakan hutan!
2. Analisislah artikel tersebut untuk mengetahui sebab dan
akibatnya!
119
Geografi SMA / MA Kelas XI
3. Berdasarkan hasil analisis Anda apakah kerusakan hutan juga
mengakibatkan menurunnya populasi flora dan fauna tertentu?
Jika ya, flora dan fauna jenis apakah yang mengalami hal
tersebut?
4. Buatlah laporannya untuk dikumpulkan kepada Bapak/Ibu guru
untuk dinilai!
2. Kualitas Lingkungan
Perhatikan Gambar 4.3, apa yang dapat Anda simpulkan?
Gambar 4.3 merupakan sungai, yang di daerah bantarannya
digunakan oleh penduduk yang tinggal di kanan kiri sungai untuk
memenuhi kebutuhannya akan air. Kegiatan MCK juga dilakukan
di sungai tersebut, bahkan ada yang menggunakan air sungai
sebagai air minum. Kehidupan penduduk yang bersimbiosis dengan
lingkungan sungai tersebut berjalan terus menerus, namun dalam
kondisi tertentu ternyata interaksi tersebut menyebabkan timbulnya
beberapa penyakit seperti muntaber dan demam berdarah. Bagai-
manakah pendapat Anda, apakah lingkungan tersebut memberikan
daya dukung yang optimal bagi kelangsungan hidup manusia di
sekitar sungai tersebut?
Kualitas lingkungan adalah kondisi lingkungan yang
berhubungan dengan kualitas hidup atau derajat pemenuhan
kebutuhan dasar dalam kondisi lingkungan tersebut. Keadaan
Gambar 4.3 Rumah-rumah di daerah bantaran Sungai
Sumber : Encarta Ensiklopedia, 2006
Geografi SMA / MA Kelas XI
120
Tugas Kelompok
lingkungan yang dapat memberikan daya dukung yang optimal bagi
kelangsungan hidup manusia di suatu wilayah.
Penilaian terhadap kualitas lingkungan berdasarkan hal-hal berikut.
a. Kualitas lingkungan biotik dalam keadaan baik jika antara sistem
interaksi menimbulkan kehidupan yang serasi dan seimbangan
tidak berdampak merugikan salah satu komponen.
b. Kualitas lingkungan sosial ekonomi dalam keadaan baik jika
manusia secara ekonomi sejahtera, tidak kekurangan pangan,
papan, pendidikan, dan kebutuhan lain atau memiliki sumber
pendapatan yang memadai.
c.
Kualitas lingkungan budaya dalam kondisi baik jika manusia
masih mampu menghasilkan dan menikmati aktivitas dan
kreativitasnya baik berupa materi maupun nonmateri.
Bentuklah kelompok yang terdiri atas tiga sampai empat orang!
Amatilah kondisi lingkungan masing-masing anggota! Usahakan
tempat tinggalnya berbeda kecamatan atau kelurahan, agar bisa
dibandingkan kondisi lingkungannya. Buatlah laporan dari
semua pengamatan! Serahkan laporan tersebut kepada Bapak/
Ibu guru untuk dinilai!
CC
CC
C
PEMANFPEMANF
PEMANFPEMANF
PEMANF
AAAA
AAAA
AA
TT
TT
T
AN LINGKUNG
AN LINGKUNG
AN LINGKUNG
AN LINGKUNG
AN LINGKUNG
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
AN HIDUP
Unsur-unsur lingkungan yang dapat dimanfaatkan oleh manusia
dapat kita sebut sebagai sumber daya alam, atau dengan kata lain bahwa
sumber daya alam adalah semua tata lingkungan biofisik yang potensial
untuk pemenuhan kebutuhan manusia. Manusia memanfaatkan
lingkungan dengan menggunakan bahan-bahan dari alam yang
terbentuk secara alamiah.
Sumber daya alam adalah unsur lingkungan hidup. Dengan
demikian apa yang ada di lingkungan sekitar kita merupakan sumber
daya alam. Lalu bagaimanakah kita menyikapi lingkungan tersebut? Di
satu sisi kita sangat tergantung dengan lingkungan dan cenderung
memanfaatkannya dalam jumlah yang tidak sedikit, namun di sisi lain
kita harus tetap menjaga keberadaan lingkungan tersebut baik secara
kualitas maupun kuantitas.
121
Geografi SMA / MA Kelas XI
Anda bisa mengamati fenomena yang terjadi di Indonesia saat ini,
berbagai bencana alam terjadi akibat kurangnya perhatian terhadap
kelestarian lingkungan hidup. Awal tahun 2006 banjir melanda sebagian
besar Kalimantan akibat banyaknya hutan yang telah ditebangi secara
berlebihan. Hampir bersamaan banjir bandang juga terjadi di Jember-
Jawa Timur dan Sinjai-Sulawesi Selatan akibat gundulnya hutan di
daerah tersebut. Fenomena-fenomena tersebut jelas menunjukkan bahwa
masih banyaknya oknum tertentu yang tidak bertanggung jawab dan
tanpa memikirkan kelanjutan hutan sebagai sumber daya yang tentunya
masih dibutuhkan oleh generasi berikutnya.
Tabel 4.1 Bencana Alam yang terjadi di Indonesia 1998–2003
Data pada tabel 4.1 menunjukkan bahwa bencana banjir dan longsor
mencapai 85%, hal ini menunjukkan bahwa bencana alam di Indonesia
dalam kurun waktu 1998-2003 sebenarnya adalah bencana alam yang
dapat diantisipasi oleh manusia. Bencana banjir dan longsor merupakan
jenis bencana alam yang bukan murni akibat fenomena alam, namun
bencana yang terjadi akibat campur tangan manusia.
Adanya berbagai peristiwa bencana alam tersebut mengundang
banyak perhatian. Kesepakatan dunia saat ini adalah melakukan
pembangunan yang digunakan tidak mengurangi kemampuan generasi
yang akan datang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya, dengan kata
lain bahwa pembangunan saat ini harus berwawasan lingkungan dan
berkelanjutan.
Pengertian pembangunan berwawasan lingkungan yang termaktub
dalam UU No.4 tahun 1984
adalah upaya sadar dan berencana meng-
gunakan dan mengelola sumber daya alam secara bijaksana dalam
pembangunan yang berkesinambungan untuk meningkatkan mutu
hidup.
Jenis
Jum
lah kejadian
Korban Jiwa
Banjir
Longsor
Gempa Bumi
Gunung Berapi
Angin Topan
Jumlah
302
245
38
16
46
647
1066
645
306
2
3
2022
Geografi SMA / MA Kelas XI
122
Di Indonesia yang menjadi landasan hukum kebijaksanaan
pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup adalah Garis-
Garis Besar Haluan Negara yang menggariskan pada hal-hal berikut.
1. Inventarisasi dan evaluasi sumber alam perlu terus ditingkatkan
dengan tujuan untuk lebih mengetahui dan dapat mengelola potensi
sumber alam baik di darat, laut maupun udara berupa tanah, air,
energi, flora, fauna, dan lain-lain yang sangat berperan dalam
pembangunan.
2. Dalam penelitian, penggalian, dan pemanfaatan sumber-sumber
alam serta pembinaan lingkungan hidup perlu digunakan teknologi
yang sesuai dan pengelolaan yang tepat sehingga mutu kelestarian
sumber alam dan lingkungan hidup dapat dipertahankan untuk
menunjang pembangunan yang berkesinambungan.
3. Dalam pelaksanaan perlu selalu diadakan penilaian yang saksama
terhadap pengaruhnya bagi lingkungan hidup, agar pengamanan
terhadap pelaksanaan pembangunan dan lingkungan hidupnya
dapat dilakukan sebaik-baiknya. Penilaian tersebut perlu dilakukan
secara terpadu, baik sektoral maupun regional dan untuk itu perlu
dikembangkan kriteria baku tentang mutu lingkungan hidup.
4. Rehabilitasi sumber alam berupa hutan, tanah, dan air yang rusak
perlu lebih ditingkatkan lagi melalui pendekatan terpadu daerah
aliran sungai dan wilayah. Dalam hubungan ini program penye-
lamatan hutan, tanah, dan air perlu dilanjutkan dan makin disem-
purnakan.
5. Pendayagunaan wilayah pantai, wilayah laut, dan kawasan udara
perlu dilanjutkan dan makin ditingkatkan tanpa merusak mutu dan
kelestarian lingkungan hidup.
Namun demikian pembangunan yang dilaksanakan di Indonesia
saat ini telah banyak mengakibatkan penurunan kualitas lingkungan,
sehingga yang diperlukan dalam pemanfaatan lingkungan ini dengan
menerapkan beberapa teknik atau cara-cara guna menekan terjadinya
degradasi lingkungan. Agar Anda bisa lebih memahami pembahasan
berikut ini, pelajari kembali materi sumber daya alam pada bab 3!
1. Tanah
a. Pemanfaatan Tanah
Pemanfaatan tanah terutama untuk pertanian seringkali
menyebabkan berbagai masalah lingkungan yang dalam jangka
waktu tertentu dapat menimbulkan bencana bagi manusia itu
sendiri.
123
Geografi SMA / MA Kelas XI
Bagi Anda yang tinggal di daerah pegunungan atau vulkan
tentunya sudah tidak asing lagi. Di daerah pegunungan, kita
akan menemui lahan yang ditanami sayuran dan buah. Namun
di beberapa tempat di Indonesia, banyak ditemui petani sayur
dan buah yang kurang memerhatikan sistem konservasi. Penana-
man sayuran banyak ditanami di daerah lereng yang miring,
seharusnya lahan tersebut ditanami tanaman keras. Penanaman
tanaman keras ini dimaksudkan agar dapat mempertahankan
stabilitas lereng guna mencegah terjadinya erosi.
b. Pencemaran Tanah
Pencemaran tanah dapat disebabkan oleh hal-hal berikut.
1) Sampah-sampah
plastik yang tidak
dapat hancur, botol,
karet sintesis, peca-
han kaca, dan kaleng.
2) Detergen yang bersi-
fat
nonbio degradable
(secara alami sulit
diuraikan).
3) Zat kimia buangan
dari pertanian, con-
tohnya insektisida.
Tanah pertanian yang tercemar logam berat jenis Pb dan
Cd banyak dijumpai di beberapa daerah. Bahkan kandungan
logam berat tersebut juga terdapat pada bahan pangan.
Perhatikan data berikut!
Gambar 4.4 Pencemaran lingkungan akibat
sampah.
Sumber Encarta Ensiklopedia, 2006
Zat
Tercemar
Agak
Bersih Catatan
Pencemar
Tercemar
Cd
Pb
4%
7%
17%
33%
79%
60%
Kandungan di dalam tanah
antara 0–8,75 ppm padahal
batas ambangnya adalah
0,24 ppm.
Kandungan Pb dalam tanah
7,83–91,47 ppm, padahal
batas ambang Pb adalah 1,0
ppm.
Sumber : Litbang Deptan, 2003
Geografi SMA / MA Kelas XI
124
Penelitian di atas dilakukan pada 106.000 ha sawah di Karawang
dan Bekasi. Menurut hasil penelitian pada bawang merah di
sentra produksi bawang Tegal dan Bekasi terdapat kandungan
Pb sebesar 2,46–3,67 ppm, padahal ambang batas Pb dalam
sayuran adalah 2,0 ppm. Sedangkan kandungan Cd pada
bawang sebesar 0,135–0,255 ppm padahal atas ambang batas
adalah 2,1 ppm.
Untuk mengurangi pencemaran tanah di antaranya dapat
dilakukan dengan cara pembuangan sampah yang benar, yaitu
dengan cara pemilahan terlebih dahulu bahan-bahan yang akan
dibuang berdasarkan hal-hal berikut.
1) Sampah anorganik/kering antara lain adalah plastik,
kaleng, logam, karet, dan lain-lain.
2) Sampah organik/basah antara lain adalah sampah dapur,
sisa buah, sisa sayuran, dan lain-lain.
3) Sampah berbahaya antara lain adalah botol racun nyamuk,
baterai, jarum suntik, dan lain-lain.
Pengelolaan sampah nonorganik/kering dapat dilakukan
dengan dibakar atau ditimbun dalam tanah dengan kedalaman
yang cukup dan pada tempat yang relatif aman/tidak meng-
ganggu. Sampah organik/basah dapat dilakukan dengan metode
pengomposan, yaitu pembuangan sampah dengan di-kumpul-
kan pada suatu tempat dan dibiarkan secara alami mengalami
pembusukan. Hasil pembusukan berupa pupuk kompos. Pem-
buatan kompos dapat dilakukan sebagai kegiatan rumah tangga
bahkan pembuatan kompos dalam jumlah yang banyak dapat
pula bernilai ekonomis sehingga dapat menambah penghasilan.
c.
Pelestarian Tanah
Gambar 4.5 Sawah dengan sistem terasering.
Sumber: Encarta Ensiklopedia, 2006
125
Geografi SMA / MA Kelas XI
Sistem pertanian yang berwawasan lingkungan berkelanjutan
dapat dilakukan dengan teknik-teknik berikut.
1) Konservasi tanah secara mekanik dapat dilakukan dengan
cara-cara sebagai berikut.
a) Terasering.
b) Guludan/pematang/tanggul.
c)
Countur plowing.
2) Konservasi tanah secara vegetatif dapat dilakukan dengan
cara sebagai berikut.
a)
Crop rotation.
b)
Strip cropping.
c)
Mulching.
Pemanfatan lahan juga dapat mengakibatkan menurunnya
kesuburan tanah. Cara-cara yang dapat dilakukan agar
kesuburan tanah tetap terjaga dan berwawasan lingkungan
lakukan hal-hal berikut!
1) Pemupukan tanah dengan pupuk kandang.
2) Pengembalian massa limbah pertanian ke dalam lahan
pertanian.
2. Air
a. Pemanfaatan Air
Masalah besar dalam ekosistem air permukaan adalah
tingginya pencemaran. Hal ini terjadi, terutama diakibatkan
oleh kegiatan industri. Penurunan kualitas air sungai ini
sebenarnya dapat diamati secara langsung, bagi Anda yang
tinggal di daerah kawasan industri.
Amatilah s
ungai-sungai yang berada di sekitar
kawasan industri terutama warna dan baunya. Secara
awam, Anda dapat membandingkan warna air serta bau
air dengan air yang digunakan untuk pemenuhan kebu-
tuhan sehari-hari. Dapatkah Anda melakukan hal tersebut?
Lakukan secara berkelompok kemudian hasilnya dapat
digunakan sebagai bahan diskusi dengan dipandu oleh guru.
Hasil pemantauan kualitas air sungai yang dilakukan
di 30 provinsi Indonesia pada tahun 2004 dengan frekuensi
pengambilan dua kali setahun menunjukkan bahwa
parameter DO, BOD, COD, fecal coli dan coliform mayoritas
sudah tidak memenuhi kriteria baku mutu air minum sesuai
PP 82 tahun 2001. Sungai-sungai yang jelas tercemar
facel
Geografi SMA / MA Kelas XI
126
coli
dan
total coliform
ditemui pada sungai-sungai yang
melintasi kota-kota besar seperti Kali Progo (Yogyakarta dan
Jawa Tengah), Sungai Ciliwung (Jakarta) dan Sungai Citarum
(Jawa Barat).
Kasus pencemaran air sungai seperti di atas seringkali
menjadi sengketa antara beberapa wilayah administrasi
yang berada dalam satu kawasan DAS. Wilayah hilir DAS
mendapatkan dampak pencemaran yang tinggi karena
akumulasi dari wilayah tengah dan wilayah hulu DAS.
b. Pelestarian Air
Penerapan
one manajemen
atau satu pengelolaan telah
diterapkan oleh pemerintah dengan berdirinya BUMN Jasa
Tirta. Jasa Tirta sebagai pemegang otoritas pengelolaan dan
pengaturan sungai dalam satu kawasan DAS, berusaha
mengakomodasi seluruh pengguna sungai baik kalangan
industri, petani, dan pemerintah daerah.
Saat ini telah berdiri Jasa Tirta sesuai dengan DAS yang
dikelolanya, di antaranya Jasa Tirta I mengelola DAS Brantas
- Jawa Timur dan DAS Bengawan Solo dan Jasa Tirta II:
mengelola DAS Ciliwung - Jawa Barat.
Selain masalah pencemaran air sungai sebagai akibat
pemanfaatan unsur-unsur lingkungan tanpa memerhatikan
kelestarian lingkungan, ternyata air tanah juga mengalami
masalah yang sama baik penurunan secara kualitas
maupun kuantitas. Pemantauan terhadap 48 sumur di
Jakarta pada tahun 2004 menunjukkan bahwa 67% sumur
telah mengandung bakteri coli.
Banyak industri besar yang menggunakan sumur air
tanah dalam tanpa izin resmi dari pemerintah. Pemanfaatan
air tanah dalam sebenarnya telah diatur dengan kewajiban
bagi pengguna untuk mendapat surat izin pengambilan air
(SIPA). Namun kenyataan yang terjadi, banyak pengguna
air tanah dalam yang masih melanggar aturan tersebut.
Pengaturan pemanfaatan air tanah terutama bagi kalangan
industri diatur dalam Perda. Perda ini akan lebih efektif
apabila pengaturan ini diiringi dengan tindakan tegas bagi
industri yang memanfaatkan air tanah dalam tanpa surat
izin dengan sering dilakukan sidak dan dikenai sanksi yang
tegas.
127
Geografi SMA / MA Kelas XI
Tugas Individu
3. Laut dan Pesisir
a. Pemanfaatan Laut dan Pesisir
Pada bab 1, Anda telah mempelajari tentang potensi
laut dan pesisir di Indonesia. Potensi laut dan pesisir akan
semakin berkurang apabila terjadi kerusakan berbagai
sumber daya yang ada di dalamnya. Kerusakan sumber daya
alam laut dan pesisir, salah satunya dapat diidentifikasi
melalui berkurangnya terumbu karang Indonesia dalam
jumlah yang besar. Kemudian apa yang seharusnya kita
lakukan agar ekosistem laut dan pesisir tetap terjaga?
b
. Pelestarian Laut dan Pesisir
Konservasi pesisir dan laut dapat ditingkatkan dengan
melakukan beberapa hal, di antaranya adalah sebagai
berikut.
1)
Penanaman tanaman mangrove pada pantai-pantai
yang berpotensi terjadi abrasi, juga pada wilayah-
wilayah muara sungai karena mangrove juga berfungsi
sebagai filter sedimentasi dari daratan.
2)
Menindak tegas nelayan yang menggunakan bom
dalam menangkap ikan.
3)
Digalakkan kembali pembuatan terumbu karang
buatan, untuk mengganti hilangnya terumbu karang
yang selama ini terjadi.
4)
Melakukan penangkaran pada fauna-fauna laut
tertentu kemudian melepasnya kembali ke laut.
Buatlah kliping tentang kerusakan ekosistem laut yang terjadi di
Indonesia dan dunia! Banyaknya artikel minimal 5. Buatlah
analisis untuk masing-masing artikel mengapa hal tersebut bisa
terjadi dan apa dampaknya!
Serahkan hasilnya kepada Bapak/Ibu guru untuk dinilai!
Geografi SMA / MA Kelas XI
128
4. Udara
a. Pemanfaatan Udara
Pencemaran udara merupakan salah satu perma-
salahan lingkungan selain permasalahan lingkungan yang
telah dibahas sebelumnya. Pencemaran udara timbul akibat
aktivitas manusia yang kurang peduli terhadap lingkungan.
Seringkali manusia dalam memenuhi kebutuhan hidupnya
tidak memperdulikan lingkungan sekitarnya. Sisa/limbah
suatu kegiatan dibuang begitu saja tanpa memikirkan
dampak yang akan ditimbulkan. Perilaku serta pandangan
manusia yang tanpa memikirkan masalah lingkungan
tersebut akan mengakumulasi sehingga masalah pence-
maran tersebut benar-benar terjadi.
Pencemaran menurut UU Pokok Pengelolaan Lingkungan
H
idup No.4 Tahun 1982 adalah masuknya atau dimasuk-
kannya makhluk hidup, zat, energi dan atau komponen lain
ke dalam lingkungan, atau berubahnya tatanan lingkungan
oleh kegiatan manusia atau oleh proses alam sehingga
kualitas lingkungan turun sampai ke tingkat tertentu yang
menyebabkan lingkungan tidak dapat berfungsi lagi sesuai
dengan peruntukkannya. Bagai-manakah dengan tempat
tinggal Anda, apakah telah mengalami pencemaran sesuai
dengan pengertian di atas?
b. Pelestarian Udara
Apakah yang harus kita lakukan agar pencemaran
udara dapat dikurangi? Usaha-usaha yang dapat mengu-
rangi pencemaran udara di antaranya adalah sebagai berikut.
1)
Penerapan uji emisi gas buang kendaraan, hal ini untuk
menekan tingginya polusi udara timah hitam (Pb).
2)
Mengembangkan bahan bakar ramah lingkungan. Saat
ini telah digalakkan bahan bakar dari tumbuhan jarak
atau dikenal dengan ”biodiesel”.
129
Geografi SMA / MA Kelas XI
Tugas Kelompok
Bentuklah kelompok yang beranggotakan empat orang! Lakukan kegiatan
berikut ini dengan kompak!
Metode Daur Ulang
Pada sampah-sampah tertentu dapat dilakukan daur ulang,
sehingga dapat mengurangi volume sampah serta hasilnya bernilai
ekonomis. Bahan-bahan yang dapat dilakukan pendaurulangan
di antaranya kertas atau bahan berserat lain (batang pisang) dapat
dijadikan kembali menjadi kertas daur ulang. Botol-botol tertentu
dapat diolah kembali sehingga menjadi bahan dasar plastik
maupun kaca.
Bahan yang diperlukan:
1. kertas bekas
2 . lem
3. pewarna alami (kunyit, daun jati, nila, pacar cina, gambir)
4. bunga kering, rumput kering, daun kering (bila diperlukan)
Alat-alat yang dibutuhkan:
1. blender
2. ember besar/bak besar
3. screen dengan binkai
4. rakel
5. papan penjemur
Langkah-langkah:
1. Rendam sobekan kertas dalam air selama satu hari.
2. Kemudian blender hingga menjadi bubur kertas.
3. Tuang bubur kertas ke dalam bak berisi air yang telah
dicampur dengan lem satu sendok teh.
4. Apabila menginginkan warna tertentu, lakukan pewarnaan
dengan memblender pewarna alami (kunyit, nila, pacar cina,
daun jati) kemudian campur dengan campuran air dan bubur
kertas.
5. Masukkan screen sablon ke dalam bak lalu angkat dan tuang
di atas papan penjemur dengan ditekan menggunakan rakel.
6. Apabila menginginkan hasil kertas yang bermotif maka berilah
aksesoris bunga kering atau rumput sebelum adonan di jemur,
atau dapat juga dengan memblender serat daun tertentu
kemudian dicampurkan pada adonan bubur kertas.
7. Lakukan berulang-ulang hingga adonan habis.
Geografi SMA / MA Kelas XI
130
Kertas daur ulang selanjutnya dapat digunakan sebagai bahan
undangan, amplop, kotak kado, tempat pensil dan lain-lain.
Apabila kegiatan di atas berhasil dengan baik maka bukan tidak
mungkin Anda dapat menjadikan daur ulang kertas ini sebagai
usaha sampingan yang menghasilkan uang. Modal yang
dibutuhkan dalam usaha daur ulang kertas relatif rendah namun
hasilnya bernilai tinggi, sedangkan yang paling penting adalah
bahwa usaha ini merupakan salah satu usaha dalam pelestarian
lingkungan hidup.
D D
D D
D
AMDAMD
AMDAMD
AMD
ALAL
ALAL
AL
Pada materi sebelumnya telah dibahas dan diungkap bahwa di
permukaan bumi ini banyak terjadi permasalahan lingkungan. Masalah
yang terjadi sebagian besar diawali oleh tindakan manusia, dan
semuanya nantinya akan berakhir ke manusia. Hal ini terjadi karena
manusia yang berbuat dan manusia juga yang akan merasakan
dampaknya.
Sebagai contoh, pernahkah Anda membuang sampah secara
sembarangan ke sungai? Jika pernah, yang melakukan hal itu bukan
saja diri Anda namun masih banyak orang lain yang melakukannya.
Pembuangan sampah ke sungai bisa menyebabkan air menjadi tercemar.
Airnya menjadi berbau tidak enak bahkan sungai itu bisa mengalami
pendangkalan. Nah, apakah Anda juga mencium baunya?
Space Info
Manusia banyak menggunakan kertas untuk kegiatan sehari-hari, di
antaranya sebagai bahan dasar buku, koran, majalah, kardus, dan lain-lain.
Setelah penggunaan kertas selesai maka kertas menjadi sampah,
kenyataannya sampah kertas membutuhkan lebih banyak tempat
pembuangan dibanding sampah lain. Kurang lebih sepertiga jumlah kertas
bekas dapat didaur ulang menjadi kertas baru yang dapat digunakan. Setiap
satu ton kertas daur ulang telah menyelamatkan 17 pohon yang merupakan
bahan baku pembuatan kertas baru.
131
Geografi SMA / MA Kelas XI
Permasalahan yang terjadi semakin meningkat, tidak saja terbatas
pada masalah pencemaran air sungai, masih banyak permasalahan yang
lainnya. Meningkatnya permasalahan lingkungan saat ini disebabkan
oleh meningkatnya tekanan manusia terhadap lingkungan sehingga
keseimbangan lingkungan mengalami gangguan bahkan kerusakan.
Tekanan manusia terhadap lingkungan yang berupa tindakan sedikit
banyak memberikan pengaruh terhadap lingkungan seperti ilustrasi
gambar berikut.
Gambar 4.6 Bagan dampak lingkungan sebagai akibat dari tindakan manusia
Perhatikan Gambar 4.6! Tindakan apa yang seharusnya dilakukan
untuk menekan timbulnya dampak yang disebabkan oleh tindakan
manusia seperti pada Gambar 4.6?
Pemerintah telah mengatur tentang aturan yang bertujuan untuk
menekan dampak yang ditimbulkan oleh suatu kegiatan atau usaha
terhadap lingkungan. Aturan tersebut adalah kewajiban membuat
AMDAL bagi orang atau badan hukum yang bertanggung jawab atas
suatu rencana usaha dan atau kegiatan yang akan dilaksanakan. Pera-
turan tentang kewajiban membuat AMDAL diatur dalam peraturan-
peraturan berikut:
1. UU No. 29 Tahun 1986 tentang Analisis Mengenai Dampak Ling-
kungan;
2. Peraturan Pemerintah Nomor 51 Tahun 1993 tentang Analisis
Mengenai Dampak Lingkungan;
3. Keputusan Presiden Republik Indonesia Nomor 77 Tahun 1994
tentang Badan Pengendalian Dampak Lingkungan;
4. Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor 98 Tahun 1996 tentang
Pedoman Pembentukan Organisasi dan Tata Kerja Badan
Pengendalian Dampak Lingkungan Daerah.
Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) adalah suatu
proses studi formal yang dipergunakan untuk memperkirakan dampak
terhadap lingkungan oleh adanya atau oleh rencana kegiatan proyek
yang bertujuan memastikan adanya masalah dampak lingkungan yang
perlu dianalisis pada tahap awal perencanaan dan perancangan proyek
sebagai bahan pertimbangan bagi pembuat keputusan.
Tindakan
Berpengaruh
terhadap
lingkungan
Positif dan
negatif
terhadap
lingkungan
Dampak
Geografi SMA / MA Kelas XI
132
AMDAL menurut PP No.27 Tahun 1999 adalah kajian mengenai
dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha
dan/atau kegiatan yang direncanakan pada lingkungan hidup yang
diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyeleng-
garaan usaha dan/atau kegiatan.
Analisis dampak lingkungan ini merupakan analisis yang meliputi
berbagai faktor yaitu faktor fisik, kimia, biologi, sosial ekonomi dan sosial
budaya yang dilakukan secara integrasi dan menyeluruh sehingga dapat
menghasilkan sebagai berikut:
1. dapat menunjukkan tempat pembangunan yang layak pada suatu
wilayah beserta pengaruhnya,
2. dapat digunakan sebagai masukan dengan pertimbangan yang lebih
luas bagi perencanaan dan pengambilan keputusan pembangunan
sejak awal, dan
3. dapat digunakan sebagai arahan/pedoman bagi pelaksanaan
rencana kegiatan pembangunan termasuk rencana pengelolaan
lingkungan dan rencana pemantauan lingkungan.
1. Prosedur Operasional AMDAL
Penyelenggaraan AMDAL seharusnya dilakukan menurut
ketentuan-ketentuan berikut ini.
a. AMDAL harus merupakan bagian yang esensial dan terpadu
dari kegiatan perencanaan.
b. Sebagai pedoman untuk melakukan AMDAL diperlukan
adanya tujuan dan kebijaksanaan nasional yang jelas mengenai
pengelolaan lingkungan.
c.
Diperlukan adanya susunan organisasi yang jelas peranannya
untuk proses penyelenggaraan AMDAL, misalnya pengambilan
keputusan, tim penilai, tenaga ahli, pelaksana proyek, dan pihak
masyarakat.
d. Diperlukan jadwal waktu yang pasti untuk proses penye-
lenggaraannya.
e.
AMDAL diselenggarakan untuk bidang-bidang multidisipliner
yang disesuaikan dengan kondisi lingkungan yang ada,
misalnya untuk faktor-faktor kimia, fisika, biologi, ekonomi,
sosial, budaya, dan sebagainya.
f.
Langkah paling awal dalam proses penyelenggaraan AMDAL
adalah perlunya dipersiapkan sumber-sumber data yang relevan
serta tim ahli.
g. AMDAL merupakan studi alternatif tanpa disertai kegiatan fisik.
133
Geografi SMA / MA Kelas XI
h. AMDAL harus mempunyai kerangka spatial yang luas.
i.
Prediksi tingkat dampak yang dinyatakan dalam AMDAL harus
mencakup prediksi untuk jangka waktu menengah dan jangka
panjang. Misalnya dalam proyek-proyek fisik tiga jangka harus
ada, yaitu:
1) selama konstruksi;
2) setelah proyek beroperasi;
3) setelah kegiatan proyek berakhir.
j.
AMDAL juga melakukan perbandingan tingkat dampak antara
keadaan setelah proyek berjalan dengan keadaan apabila proyek
itu tidak ada.
k. Dalam AMDAL harus mencakup faktor-faktor berikut.
1) Deskripsi dari kegiatan yang diusulkan akan dilaksanakan
beserta berbagai alternatifnya.
2) Prediksi besaran dari pengaruh positif maupun negatif
terhadap lingkungan.
3) Identifikasi dari kepentingan manusia.
4) Daftar mengenai indikator lingkungan, termasuk metode
yang digunakan dalam skala besarannya.
5) Pendugaan terhadap besarnya tingkat dampak yang
dinyatakan dengan masing-masing indikator lingkungan.
6) Rekomendasi mengenai diterima atau ditolaknya AMDAL
tersebut oleh pihak berwenang.
7) Rekomendasi untuk prosedur pengawasan.
l.
Dalam pelaksanaannya seharusnya digunakan metodologi
AMDAL yang tepat, pendekatan yang terlalu sulit dan terlalu
sederhana sebaiknya dihindari.
2. Komponen-Komponen AMDAL
AMDAL terdiri atas lima komponen, yaitu sebagai berikut.
a. Studi Pra-Proyek
Studi pra-proyek dilakukan guna mengukur dan memper-
kirakan perubahan keadaan lingkungan. Pengukuran ini
dilakukan bedasarkan pada data baik data fisik, kimia, biologi,
sosial ekonomi, dan sosial budaya.
b. Laporan Penilaian
Laporan penilaian adalah laporan yang disusun dari hasil studi
pra-proyek yang berupa kemungkinan yang akan terjadi jika
proyek tersebut berjalan.
Geografi SMA / MA Kelas XI
134
c.
Pembuatan Keputusan
Proses pembuatan keputusan berdasarkan pada laporan
penilaian serta hasil prediksi pengaruh proyek terhadap
lingkungan kelak. Namun kenyataan dalam pengambilan
keputusan ini sangat dipengaruhi oleh nuansa politik.
d. Persetujuan Proyek
Persetujuan proyek mengandung rekomendasi dari hasil analisis
interaksi antara proyek dengan lingkungan, contohnya adalah
proyek dapat disetujui dengan rekomendasi akan dilakukannya
usaha-usaha untuk memperkecil pengaruh negatif terhadap
lingkungan.
e.
Pemantauan Proyek
Pemantauan proyek dilakukan dalam kurun waktu 2-3 tahun,
untuk memantau sudahkah proyek tersebut berjalan sesuai
dengan yang direkomendasikan dan disetujui proyek.
3. Manfaat AMDAL
Manfaat AMDAL secara umum adalah menjamin suatu usaha
atau kegiatan pembangunan agar layak secara lingkungan. Layak
secara lingkungan berarti kegiatan tersebut sesuai dengan peruntuk-
kannya sehingga dampak yang ditimbulkan dapat ditekan.
a. Manfaat AMDAL khususnya bagi pemerintah di antaranya
sebagai berikut.
1) Mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan.
2) Menghindari konflik dengan masyarakat.
3) Menjaga agar pembangunan sesuai dengan prinsip pem-
bangunan berkelanjutan.
4) Perwujudan tanggung jawab pemerintah dalam penge-
lolaan lingkungan hidup.
b. Manfaat AMDAL bagi pemrakarsa, di antaranya sebagai berikut.
1) Menjamin keberlangsungan usaha.
2) Menjadi referensi dalam peminjaman kredit.
3) Interaksi saling menguntungkan dengan masyarakat sekitar.
4) Sebagai bukti ketaatan hukum.
c.
Manfaat AMDAL bagi masyarakat, antara lain sebagai berikut.
1) Mengetahui sejak dini dampak dari suatu kegiatan.
2) Melaksanakan kontrol.
3) Terlibat dalam proses pengambilan keputusan.
135
Geografi SMA / MA Kelas XI
Study Kasus
Rangkuman
1. Lingkungan hidup adalah kesatuan ruang dengan semua benda,
daya, keadaan, dan makhluk hidup termasuk di dalamnya
manusia dan perilakunya yang memengaruhi perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta makhluk hidup lainnya.
2. Kualitas lingkungan adalah kondisi lingkungan hubungannya
dengan kualitas derajat pemenuhan kebutuhan dasar dalam
kondisi lingkungan tersebut.
3. Usaha-usaha pelestarian lingkungan hidup seperti penerapan
konservasi tanah yang benar, pengelola sungai menjadi satu
manajemen, penanaman mangrove, dan menerapkan teknik-
teknik daur ulang sampah merupakan usaha pencegahan
kerusakan lingkungan hidup.
4. AMDAL merupakan perangkap hukum yang telah diterapkan
oleh pemerintah untuk mencegah kerusakan lingkungan hidup
akibat kegiatan-kegiatan manusia.
PT MSM Langgar Ketentuan AMDAL
Jakarta –
Perusahaan tambang emas di Sulawesi Utara, PT Meares Soputan
Mining, melanggar ketentuan lingkungan hidup karena telah beroperasi saat
analisis mengenai dampak lingkungan (AMDAL) masih dalam proses
pembahasan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh juru bicara Jaringan
Advokasi Tambang (Jatam) Adi Widiyanto dalam konferensi pers di kantor Jatam
Jakarta, Rabu (18/10) siang. Menurut Adi, berdasarkan Peraturan Pemerintah
Nomor 27 Tahun 1999 tentang Amdal, setiap proyek atau operasi perusahaan
hanya dapat dijalankan bila Amdal telah selesai dan disetujui oleh pemerintah.
Sementara pada Desember 2005, AMDAL PT MSM yang pernah dibuat tahun
1998 dinyatakan kedaluwarsa oleh Kementerian Lingkungan Hidup. “Jelas-jelas
melanggar PP perusahaan yang belum memiliki Amdal, tidak boleh beroperasi
kalau Amdal masih dalam pembahasan perusahaan tidak boleh berjalan,” ujar
dia.
Menurut Adi, saat ini PT MSM berencana membuang limbah
tailing
ke
darat. Perusahaan itu juga telah mempersiapkan jalan dan pelabuhan untuk
operasi tambang di Desa Toka Pindung, Kabupaten Minahasa Utara, Sulawesi
Utara. Adi menilai pembahasan Amdal PT MSM sebenarnya bertentangan
Geografi SMA / MA Kelas XI
136
dengan tata ruang kota Bitung dan Kabupaten Minahasa Utara. Di mana daerah
ini bukan diperuntukkan sebagai kawasan tambang tapi untuk perkebunan
rakyat. (Widya Siska/E5)
Sumber : http://www.vhrmedia.net
Pahami bacaan di atas, dari bacaan tersebut menunjukkan suatu
pelanggaran perusahaan terhadap persyaratan AMDAL yang telah ditetapkan.
PT MSM telah melanggar AMDAL dengan mengoperasikan perusahaan,
sementara AMDAL masih dalam proses persetujuan. Berdirinya PT MSM juga
telah melanggar tata ruang kota Bitung dan Minahasa Utara di mana sebenarnya
lokasi tambang diperuntukkan untuk perkebunan rakyat. Bagaimana menurut
Anda, apabila perusahaan ini terus beroperasi tanpa menghiraukan
pelanggaraan yang telah dilakukan? Diskusikan dengan teman, bagaimanakah
dampak yang ditimbulkan apabila perusahaan tambang dioperasikan pada
lokasi yang seharusnya diperuntukkan untuk perkebunan rakyat? Sebutkan
dampak yang ditimbulkan baik secara fisik maupun sosial ekonomi!
Tulis hasil diskusi Anda dan serahkan kepada Bapak/Ibu guru untuk
dinilai!
I.
Pilihlah salah satu jawaban yang benar!
Kerjakan di buku tugas Anda!
1. Lingkungan abiotik, antara lain ....
a
. udara, tanah, tumbuhan d.
tanah, hewan, mikroorganisme
b. udara, tanah, hewan
e.
mikroorganisme, tanah, air
c.
udara, tanah, air
2.
Decomposer
dalam unsur lingkungan ialah ....
a. tumbuhan
d. mikroorg
anisme
b. hewan
e.
b
urung
c.
tikus
UJI KOMPETENSI
137
Geografi SMA / MA Kelas XI
3. Derajat pemenuhan kebutuhan dasar dalam kondisi suatu
lingkungan tertentu disebut juga ....
a. daya dukung lingkungan
d. kualitas lingkungan
b. keseimbangan lingkungan
e.
keserasian lingkungan
c.
konservasi lingkungan
4. UU yang mengatur tentang pengelolaan berwawasan lingkungan
adalah ....
a. UU No. 4 Tahun 1984
d. UU No. 5 Tahun 1989
b. UU No. 29 Tahun 1986
e.
UU No. 26 Tahun 1987
c.
UU No. 4 Tahun 1986
5. Permasalahan pencemaran telah diatur dalam UU....
a. UU No. 4 Tahun 1984
d. UU No. 5 Tahun 1989
b. UU No. 4 Tahun 1986
e.
UU No. 4 Tahun 1982
c.
UU No. 29 Tahun 1986
6. Penerapan uji emisi gas buang kendaraan adalah suatu usaha untuk
menekan tingginya polusi udara akibat ....
a. H
2
Od
.
SPM
b. CO
e.
Pb
c. NO
3
7. Usaha untuk mengurangi pencemaran tanah di antaranya seperti
dengan melakukan ....
a. menerapkan sistem pertanian organik
b. membuat biodiesel
c.
uji emisi gas buang kendaraan
d. menanam tanaman di daerah kota
e.
reboisasi di bagian hulu DAS
8. Pelestarian daerah pantai untuk menahan abrasi sekaligus berfungsi
sebagai filter material dari daratan ke laut adalah ....
a. budi daya tumbuhan
b. peletakan beton-beton pemecah ombak
c.
pembuatan tanggul
d. hutan mangrove
e.
budi daya rumput laut
9. Berikut adalah manfaat AMDAL bagi pemrakarsa, yaitu ....
a. terlibat dalam proses pengambilan keputusan
b. interaksi saling menguntungkan dengan masyarakat sekitar
c.
menguntungkan dari segi ekonomi
d. menghindarkan konflik
e.
merugikan bagi penduduk
Geografi SMA / MA Kelas XI
138
10. Pengusaha kelapa sawit yang akan membuka hutan untuk
digunakan perkebunan kelapa sawit diwajibkan membuat
AMDAL sebelum seluruh proyeknya dimulai. Pengusaha
kelapa sawit ini dalam pelaksanaan AMDAL disebut sebagai ...
a. konsultan
d. pemrakarsa
b. penyelenggara
e.
pem
ilik modal
c.
stake holder
II. Jawablah dengan singkat dan jelas!
1. Apakah yang dimaksud dengan lingkungan hidup?
2
. Uraikan interaksi unsur-unsur lingkungan di sekitar Anda!
3. Sebutkan upaya-upaya yang harus dilakukan untuk mengatur
permasalahan pencemaran udara!
4. Sebutkan contoh usaha pemanfaatan sampah dalam rangka
mengurangi volume sampah dan menjadikannya barang yang
bernilai ekonomi lebih tinggi!
5. Apakah pengertian AMDAL? Sebutkan manfaat AMDAL bagi
masyarakat!
139
Geografi SMA / MA Kelas XI
I.
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat dengan memberi
tanda silang (X) pada huruf a, b, c, d, dan e !
1. Suatu kesatuan ruang yang terdiri atas biotik dan abiotik disebut
sebagai ....
a
.
sumber daya alam
b.
lingkungan hidup
c.
ekosistem
d.
ekologi
e.
relung
2. Perkotaan, permukiman, dan jalan raya merupakan ling-
kungan....
a.
sosial
b.
budaya
c.
buatan
d.
fisik
e.
biologi
3. Keadaan lingkungan yang dapat memberikan daya dukung yang
optimal bagi kelangsungan hidup manusia dalam suatu wilayah
disebut juga ....
a.
kualitas lingkungan yang baik
b.
kualitas lingkungan yang rendah
c.
kesejahteraan
d.
kemampuan lingkungan
e.
lingkungan kumuh
4. Salah satu contoh interaksi komponen fisik terhadap komponen
biologi adalah ....
a.
keberadaan cacing tanah menyebabkan tanah menjadi subur
b.
kondisi topografi yang memengaruhi penyinaran matahari
c.
penanaman kacang-kacangan untuk menyuplai nitrogen
dalam tanah
d.
kondisi iklim memengaruhi persebaran vegetasi
e.
pembuatan terasering pada lahan-lahan mi
ring
ULUL
ULUL
UL
ANGANG
ANGANG
ANG
AN BLAN BL
AN BLAN BL
AN BL
OK 2OK 2
OK 2OK 2
OK 2
Geografi SMA / MA Kelas XI
140
5. Berikut ini merupakan faktor-faktor yang menyebabkan rusaknya
lingkungan,
kecuali
....
a.
pertumbuhan penduduk
b.
peningkatan produktivitas pangan
c.
pencemaran lingkungan
d.
konservasi daerah bantaran sungai
e.
pengembangan industri
6.
Mulching
merupakan salah satu usaha ....
a.
konservasi vegetatif
b.
konservasi kimia
c.
konservasi mekanik
d.
konservasi biologi
e.
konservasi teknik
7. UU yang mengatur tentang pencemaran lingkungan hidup
termuat dalam ....
a.
UU No. 29 Tahun 1986
b.
UU No. 6 Tahun 1986
c.
UU No. 4 Tahun 1984
d.
UU No. 4 Tahun 1982
e.
UU No. 29 Tahun 1984
8. Penerapan uji emisi gas buang kendaraan telah dilakukan di DKI
Jakarta saat ini merupakan usaha yang dilakukan untuk
mengurangi pencemaran ....
a.
tanah
d.
air
b.
suara
e.
udara
c.
laut
9. Pengaturan tentang kewajiban bagi pemrakarsa untuk membuat
AMDAL sebelum melakukan kegiatan atau usaha tertuang dalam
peraturan berikut,
kecuali
....
a.
UU No. 29 Tahun 1986
b.
Keppres No. 77 Tahun 1994
c.
PP. No 51 Tahun 1993
d.
UU No. 26 Tahun 1987
e.
Keputusan Menteri Dalam Negeri No. 98 Tahun 1996
141
Geografi SMA / MA Kelas XI
10. Berikut merupakan manfaat AMDAL bagi pemerintah ....
a.
menjamin keberlangsungan usaha
b.
menjadi referensi dalam peminjaman kredit
c.
perwujudan tanggung jawab pemerintah dalam pengelolaan
lingkungan hidup
d.
interaksi saling menguntungkan dengan masyarakat sekitar
e.
sebagai bukti ketaatan hukum
11. Bontang dan Arun merupakan daerah di Indonesia yang banyak
menghasilkan ....
a.
nikel
b.
gas alam
c.
timah putih
d.
mangan
e.
bauksit
12. Emas adalah salah satu barang tambang yang termasuk pada
bahan galian ....
a.
golongan A (strategis)
b.
golongan C
c.
golongan B (vital}
d.
golongan bahan industri
e.
golongan D
13. Jenis tanah vulkanik banyak terdapat di Indonesia karena ....
a.
wilayah Indonesia merupakan tempat pertemuan 2 lempeng
b.
wilayah Indonesia berada di daerah tropika
c.
di Indonesia banyak terdapat gunung berapi
d.
curah hujan di Indonesia tinggi
e.
bahan induk tanah di Indonesia sama
14. Disebut
unrewable resource
karena ....
a.
memerlukan waktu sangat lama untuk memulihkan SDA
b.
memerlukan waktu sangat cepat untuk memulihkan SDA
c.
tidak memerlukan waktu untuk memulihkan SDA
d.
keberadaannya di daerah perairan
e.
keberadaannya di daerah daratan
Geografi SMA / MA Kelas XI
142
15. Contoh–contoh SDA yang tidak dapat diperbaharui adalah ....
a.
kesuburan tanah, hutan, dan hewan
b.
kesuburan tanah, batu bara, dan mineral
c.
minyak bumi, batu bara, dan mineral
d.
minyak bumi, hutan, dan batu bara
e.
minyak bumi, air, dan udara
16. Sumber daya air tidak akan pernah kurang dan tidak lebih karena
....
a.
air akan mengalir ke laut
b.
air akan kembali ke tanah
c.
air mengalami siklus
d.
terjadi hujan
e.
air disimpan dalam tanah
17. Prinsip mengurangi biasanya diterapkan dalam penggunaan
sumber daya alam ....
a.
dapat diperbarui
b.
dapat langsung diperoleh
c.
tidak dapat langsung diperoleh
d.
tidak dapat diperbarui
e.
yang terdapat di sekitar kita
18. Berikut ini merupakan pemanfaatan energi alternatif yang
berprinsip pada eko-efisien,
kecuali ....
a.
tenaga angin
d.
air
b.
energi matahari
e.
biodesiel
c.
solar
19. Proses pengolahan kembali suatu masa sehingga dapat
dimanfaatkan lagi disebut ....
a.
daur ulang
b.
siklus
c.
perakitan sumber tenaga
d.
assembling
e.
eko-efisien
143
Geografi SMA / MA Kelas XI
20. Pemanfaatan tanaman jarak sebagai sumber energi alternatif
pengganti bensin salah satu contoh penerapan ....
a.
daur ulang
b.
siklus
c.
eko-efisien
d.
ekowisata
e.
pemanfaatan limbah
II. Jawablah pertanyaan di bawah ini!
1. Apakah yang disebut dengan sumber daya alam?
2
. Apakah yang dimaksud dengan sumber daya alam yang dapat
diperbarui? Berilah contohnya!
3. Apakah yang dimaksud dengan sumber daya alam tidak dapat
diperbarui? Berilah contohnya!
4. Jelaskan bagaimana suatu sistem sumber daya alam dapat
melakukan pembaruan!
5. Jelaskan proses terbentuknya batu bara!
6. Sebutkan sumber-sumber pencemaran udara!
7. Jelaskan bagaimana pestisida dapat mencemari tanah!
8. Berilah contoh energi-energi alternatif yang dapat mengganti
bahan bakar minyak!
9. Sebutkan daerah-daerah di Indonesia yang merupakan sumber
minyak bumi
10. Jelaskan yang dimaksud pengelolaan sumber daya alam dengan
prinsip eko-efisien!
Geografi SMA / MA Kelas XI
144
UJI KUJI K
UJI KUJI K
UJI K
OMPREHENSIF
OMPREHENSIF
OMPREHENSIF
OMPREHENSIF
OMPREHENSIF
I.
Pilihlah salah satu jawaban yang paling tepat!
1. Hubungan timbal balik antara makhluk hidup dan lingkungannya
disebut...
a.
habitat
b.
ekosistem
c.
individu
d.
lingkungan
e.
biosfer
2. Berikut ini jenis tanaman yang tumbuh di daerah gurun pasir
adalah...
a.
cemara
b.
beringin
c.
kaktus
d.
pinus
e.
kelapa
3. Hutan yang didominasi jenis pohon konifer dan pinus disebut
hutan...
a.
tundra
b.
taiga
c.
tropis
d.
paleartik
e.
oriental
4. Kawasan hutan yang memiliki curah hujan yang cukup tinggi
dan perbedaan musim yang sangat jelas disebut hutan...
a.
sabana
b.
tropis
c.
hujan tropis
d.
mangrove
e.
musim
145
Geografi SMA / MA Kelas XI
5. Jenis tanaman pantai yang berfungsi untuk melindungi daratan
dari pengaruh abrasi gelombang laut adalah hutan...
a.
mangrove
b.
bambu
c.
kelapa
d.
jati
e.
mahoni
6. Garis khayal yang membatasi wilayah flora dan fauna di
Indonesia bagian barat dengan Indonesia bagian timur adalah
garis...
a.
Wallaby
b.
Lydekker
c.
Paleartik
d.
Wallacea
e.
Oriental
7. Spesies bunga nasional yang merupakan spesies bunga langka di
Indonesia adalah bunga...
a.
rafflesia
b.
melati
c.
anggrek
d.
nusa indah
e.
bugenvile
8. Jenis hewan yang merupakan fauna Australis adalah...
a.
ikan louhan
b.
ikan oscar
c.
gajah
d.
burung cenderawasih
e.
burung beo
9. Keadaan penduduk yang menempati seluruh wilayah di
Indonesia yang meliputi jumlah, pertumbuhan, susunan,
piramida, kepadatan, dan persebarannya disebut...
a.
sumber daya manusia
d.
kepadatan penduduk
b.
kuantitas penduduk
e.
komposisi penduduk
c.
kualitas penduduk
Geografi SMA / MA Kelas XI
146
10. Penduduk usia produktif berdasarkan sensus penduduk tahun
2000 adalah mereka yang berusia antara...
a.
16-65
b.
15-65
c.
14-65
d.
14-64
e.
15-64
11. Diketahui jumlah penduduk Sumatra pada tahun 1990 adalah
12.520.711 jiwa dengan luas wilayah 197.863,53 km², maka
kepadatan penduduk aritmatikanya adalah...
a.
65
c.
67
b.
63
d.
73
e.
77
12. Unsur-unsur berikut yang dapat memengaruhi dinamika
penduduk adalah...
a.
kelahiran, kematian, dan migrasi
b.
pengangguran, gizi yang rendah, dan kemiskinan
c.
persebaran penduduk, komposisi penduduk, dan kepadatan
penduduk
d.
globalisasi, kompetisi, dan kerja sama
e.
sensus penduduk, survei penduduk, dan registrasi penduduk
13. Belerang berguna dalam industri...
a.
makanan
b.
minuman
c.
kimia
d.
tekstil
e.
farmasi
14. Berikut ini termasuk sumber daya alam yang apabila tidak
diperbarui akan habis adalah...
a.
nabati
d.
udara
b.
hewani
e.
minyak bumi
c.
sinar matahari
15. Jenis-jenis ikan yang termasuk dalam perikanan air payau
adalah...
a.
bandeng, udang, dan tongkol
b.
gurame, mas, dan nila
147
Geografi SMA / MA Kelas XI
c.
cakalang, tengiri, dan tuna
d.
pari, udang, dan tongkol
e.
udang, tengiri, dan tuna
16. Pendaurulangan suatu bahan termasuk kegiatan...
a.
pembuangan
b.
pengumpulan
c.
pencarian
d.
pembakaran
e.
penyepuhan
17. Lahan yang tidak produktif dan tidak dapat dimanfaatkan untuk
pertanian disebut...
a.
lahan potensial
b.
lahan subur
c.
lahan utama
d.
lahan kritis
e.
lahan konflik
18. Pembangunan yang berwawasan lingkungan dan berkelanjutan
dilaksanakan untuk mendukung...
a.
kondisi alam
b.
siklus hidrologi
c.
kelestarian ekosistem
d.
sumber tenaga alam
e.
terciptanya lapangan kerja
19. Berikut ini termasuk penyebab terjadinya polusi tanah,
kecuali
...
a.
penggunaan pupuk buatan
b.
penyemprotan hama dengan pestisida
c.
pembuangan sampah plastik
d.
penggunaan pupuk kompos
e.
limbah industri padat
20. Sumber-sumber alam perlu dipelihara kelestariannya sebab...
a.
sumber-sumber alam sangat berlimpah
b.
banyak yang belum bermanfaat
c.
sumber terus bertambah
d.
manfaatnya sedikit
e.
jumlahnya terbatas
Geografi SMA / MA Kelas XI
148
II. Jawablah pertanyaan dibawah ini !
1. Sebutkan ciri-ciri hutan hujan tropis!
2. Sebutkan jenis-jenis tumbuhan yang mendominasi wilayah
ekosistem taiga!
3. Apa dampak dari kerusakan hutan terhadap kehidupan sosial
manusia?
4. Sebutkan lima kebijakan pemerintah dalam rangka konservasi
sumber daya alam di Indonesia!
5. Sebutkan empat fungsi hutan di Indonesia!
6. Jelaskan tiga bentuk piramida penduduk!
7. Jelaskan dampak dari persebaran penduduk di Indonesia yang
tidak merata!
8. Sebutkan daerah persebaran hutan lindung di Indonesia!
9. Jelaskan mengapa daerah-daerah pertambangan logam, pada
umumnya terdapat di daerah gunung berapi!
10. Jelaskan proses terjadinya siklus nitrogen!
149
Geografi SMA / MA Kelas XI
DAFTAR PUSTAKA
Anonim
.
2003
. Himpunan Undang-Undang dan Peraturan Pemerintah tentang
Konservasi Hayati
. Jakarta: Departemen Kehutanan.
Anonim
. 2004. Laut dan Samudera dalam Pemahaman Geografi
. Bandung:
Pakar Raya.
Anonim. 2004.
Pertanian Dunia dalam Pemahaman Geografi
. Bandung: Pakar
Raya.
Anonim. 2004.
Gempa Bumi dan Gunung Berapi dalam Pemahaman Geografi
.
Bandung: Pakar Raya.
Anonim. 2006.
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan.
Jakarta: Departemen
Pendidikan Nasional.
Dineen.Jacquline. 2001.
Mengenal Ilmu Energi: Energi Alam.
London: Grolier
International Inc.
Ensiklopedi Populer Anak 1
. 1998. Jakarta: Ictiar Baru Van Hoeve
Ensiklopedi Populer Anak 3
. 1998. Jakarta: Ictiar Baru Van Hoeve
Ensiklopedi Populer Anak 4
. 1998. Jakarta: Ictiar Baru Van Hoeve
Encarta Ensiklopedia
. 2006
Hasanudin, Abidin. 2001.
Geodesi Satelit
. Jakarta: Pradnya Paramita.
HS, Murbandono. 2000.
Membuat Kompos
. Jakarta: Swadaya
Katili, J.A. 1983.
Sumberdaya Alam untuk Pembangunan Nasional
. Jakarta:
Ghalia Indonesia.
Mantra, Ida Bagus, Prof.Phd. 2003. Demografi Umum. Yogyakarta: Pustaka
Pelajar
Marbun. MA. 1996.
Kamus Geografi
. Jakarta: Yudhistira.
Polunin, Nicolas. 1994.
Pengantar Geografi Tumbuhan dan Beberapa Ilmu
Serumpun
. Yogyakarta: Gajah Mada University Press.
S. Sudjarwo. 2004.
Buku Pintar Kependudukan
. Jakarta: Grasindo.
www.Google.com
www.yahoo.com
Worthy, John Sidik. 1992.
Menjadi Seorang Ahli
. Semarang: Mandira.
Geografi SMA / MA Kelas XI
150
DAFTAR GAMBAR
Gambar 1.1
Tempat tinggal
manusia dan lingkunganny
a ................ 2
Gambar 1.2
Pertumbuhan tanaman kelapa
.......................................... 4
Gambar 1.3
Klasifikasi iklim menurut Junghunn ................................ 9
Gambar 1.4
Bioma tundra ....................................................................... 1 0
Gambar 1.5
Bioma Taiga .......................................................................... 1 1
Gambar 1.6
Bioma hutan iklim sedang ................................................ 1 1
Gambar 1.7
Bioma hutan hujan tropis ................................................. 1 2
Gambar 1.8
Bioma sav
ana (Padang rumput)
..................................... 1 3
Gambar 1.9
Bioma Gurun
........................................................................ 1 4
Gambar 1.10
Beb
erapa jenis fauna di dunia ......................................... 1 6
Gambar 1.11
Kep
ulauan Indonesia dengan garis wallace dan
weber ..................................................................................... 1 8
Gambar 1.12
Peta perseb
aran hewan di Indonesia
............................. 2 1
Gambar 1.13
Kebakaran hutan
................................................................ 2 4
Gambar 1.14
Peta perseb
aran taman nasional di Indones
ia ............. 2 8
Gambar 1.15
Harimau dan badak adalah jenis hewan yang
dilindungi di taman nasional ........................................... 2 8
Gambar 2.1
Kelahiran adalah salah satu hal yang dikaji dalam
demografi
.............................................................................. 3 4
Gambar 2.2
Perpindahan penduduk berpengaruh terhadap
keadaan penduduk di suatu wilayah
............................ 3 4
Gambar 2.3
Peta Persentase Pertumbuhan Penduduk Dunia
........ 3 8
Gambar 2.4
Grafik Pertumbuhan Penduduk Dunia
......................... 3 8
Gambar 2.5
Piramida penduduk menurut kelompok umur
dan jenis
kelamin
................................................................ 4 4
Gambar 2.6
Tiga Maca
m Piramida Pend
uduk
................................... 4 5
Gambar 2.7
Permukiman penduduk yang padat
.............................. 5 2
Gambar 2.8
Mobilitas penglaju .............................................................. 6 0
151
Geografi SMA / MA Kelas XI
Gambar 2.9
Peta kepadatan penduduk Indonesia ............................ 6 3
Gambar 2.10
Grafik Batang
....................................................................... 6 4
Gambar 2.11
Grafik Lingkaran
................................................................ 6 5
Gambar 3.1
Bertanam padi di sawah
................................................... 7 7
Gambar 3.2
Peternakan bebek, kambing, dan sapi termasuk
sumber daya alam yang dapat diperbarui
................... 7 8
Gambar 3.3
Budidaya ikan air tawar
................................................... 7 9
Gambar 3.4
Manfaat sungai sebagai sarana jual beli masyarakat .... 8 1
Gambar 3.5
Daerah dataran rendah sekitar sungai merupakan
daerah persebaran tanah aluvial
.................................... 8 5
Gambar 3.6
Tanah Andosol
.................................................................... 8 6
Gambar 3.7
Ilustrasi pembentukan tanah gambut
............................ 8 7
Gambar 3.8
Peta persebaran aneka tambang di Indones
ia ............. 9 2
Gambar 3.9
Penambangan Emas
........................................................... 9 3
Gambar 3.10
Tambang minyak lepas pantai
........................................ 9 8
Gambar 3.11
Tambang Gas Bumi
............................................................ 9 8
Gambar 3.12
Kincir angin
........................................................................ 107
Gambar 4.1
Ekosistem danau
............................................................... 115
Gambar 4.2
Sistem trofik (sistem makanan)
..................................... 116
Gambar 4.3
Rumah-rumah di daerah bantaran Sungai ............
.... 119
Gambar 4.4
Pencemaran lingkungan akibat sampah
.................... 123
Gambar 4.5
Sawah dengan
sistem terasering
................................... 124
Gambar 4.6
Bagan dampak lingkungan sebagai akibat tindakan
manusia
............................................................................... 131
Geografi SMA / MA Kelas XI
152
DAFTAR TABEL
Tabel 1.1 Flora dan
Fauna Indonesia ........................................................ 17
Tabel 1.2 Kebakaran Hutan Tahun 1997 Menurut Fungsi Hutan ..... 2 3
Tabel 1.3 Luas dan Jumlah Kawasan Konservasi tahun 2002 ..
........ 2 7
Tabel 2.1 Jumlah Penduduk Dunia
......................................................... 5 7
Tabel 2.2 Laju Pertumbuhan Penduduk Periode 1971-2000
............. 5 8
Tabel 2.3 Persebaran Kepadatan Penduduk Indonesia
Tahun 2000
.................................................................................. 5 9
Tabel 2.4 Angka Partisipasi Sekolah dan Angka Putus Sekolah
Penduduk Indonesia tahun 2002
........................................... 6 1
Tabel 2.5 Contoh Data Angkatan Kerja Menurut Golongan
Umur
......................................................................................... 6 4
Tabel 3.1 Klasifikasi Sumber daya Alam ................................................ 9 9
Tabel 4.1 Bencana Alam yang Terjadi di Indonesia 1998-2003
...... 121
153
Geografi SMA / MA Kelas XI
GLOSARIUM
Angkatan kerja
: penduduk yang berumur 15 tahun ke
atas yang secara aktif melakukan
kegiatan ekonomis.
Antroposfer
: lapisan yang berkaitan dengan segala
perkembangan dan aktivitas manusia
di permukaan bumi.
ASBR
: angka yang menunjukkan jumlah
kelahiran setiap 1000 wanita golongan
umur tertentu setiap tahun.
Bioma
: suatu komunitas vegetasi yang
mempunyai kemampuan adaptasi sama
terhadap lingkungan regional.
Biosfer
: lapisan hidup serta tempat di mana
mahkluk hidup tinggal.
Angka kelahiran kasar
: angka yang m
enunjukkan jumlah
kelahiran tiap 1.000 penduduk setiap
tahun.
Angka kematian kasar
: angka yang m
enunjukkan banyaknya
kematian setiap 1.000 orang dalam
waktu setahun.
Countur plowing
: pengelolaan tanah dengan cara mem-
bajak yang searah garis kontur.
Crop rotation
: pergiliran tanaman sehingga keterse-
diaan unsur hara tercukupi.
DAS
: daerah tangkapan hujan yang dibatasi
oleh igir sehingga air hujan yang masuk
dalam daerah tersebut akan terkumpul
ke dalam satu outlet.
Demografi
: ilmu yang mempelajari mengenai
dinamika penduduk yang dipengaruhi
oleh kelahiran (fertilitas), kematian
(mortalitas) dan perpindahan (migrasi).
Geografi SMA / MA Kelas XI
154
Eko-efisien
: memperbesar proporsi energi untuk
proses produksi dan mengurangi
proporsi energi yang terbuang.
Akibatnya, jumlah energi yang
dibutuhkan per unit produk/layanan
akan turun. Ini berarti, biaya produksi
per unit produk/layanan akan turun
pula sehingga potensi profit per unit
produk/layanan naik.
Ekosistem
: suatu kesatuan daerah di mana
lingkungan biotik dan abiotik saling
berinteraksi dan saling memengaruhi.
Ekosistem dicirikan dengan berlang-
sungnya pertukaran materi atau
transformasi energi yang sepenuhnya
berlangsung di antara unsur-unsur
ekosistem.
Emigrasi
: keluarnya penduduk suatu negara ke
negara lain.
Erosi
: pengikisan tanah yang terdiri atas tiga
proses yaitu penguraian tanah,
transportasi material, serta pengen-
dapan.
Flood plain
: dataran banjir yang terdapat di kanan-
kiri sungai.
Fotosintesis
: proses kimia pada tumbuhan yang
berklorofil dengan menggunakan energi
matahari untuk mengubah karbon
dioksida dan air menjadi pati.
Gambut
: suatu lapisan tanah yang terbentuk dari
sisa-sisa hewan dan tumbuhan di masa
lampau.
GNP (
Gross National Product
)
: suatu indeks yang menggambarkan
tingkat kemakmuran suatu negara
yang diukur dari keseluruhan barang
dan jasa yang dihasilkan oleh negara
dalam tahun tertentu.
155
Geografi SMA / MA Kelas XI
Gondwana
: bentang d
aratan purba yang terbentuk
ketika super benua Pangea terbelah
menjadi dua wiayah jutaan tahun yang
lampau. Gondwana meliputi belahan
bumi selatan yang terdiri atas India,
Australia, Antartika, Afrika, dan
Amerika Selatan sekarang.
Guludan
: pembuatan g
uludan sejajar dengan
garis kontur berfungsi untuk menahan
hasil erosi.
Habitat
: lingkungan khusus tempat suatu
tumbuhan atau binatang hidup.
Herbivora
: b
inatang yang memakan tumbuhan
saja.
Hutan hujan
: hutan yang menerima sekurang-
kurangnya 200 cm curah hujan setiap
tahunnya.
Hutan rawa
: hutan yang selalu tergenang oleh air
tawar, baik musiman ataupun sepan-
jang tahun.
Ilegal logging
: penebangan hutan secara tidak resmi.
Ilmu Kependudukan
: ilmu yang mempelajari penduduk
berkaitan dengan kebutuhan hidupnya,
seperti penduduk dengan sandang dan
pangan, penduduk dengan lingkungan,
penduduk dengan masalah lingkungan
dan lain sebagainya.
Imigrasi
: masuknya penduduk negara lain ke
suatu negara.
Karnivora
: b
inatang atau tumbuhan pemakan
daging.
Kepadatan fisiologis
: jumlah penduduk tiap kilometer persegi
tanah pertanian.
Kepadatan penduduk agragris
: jumlah penduduk petani tiap km
2
tanah pertanian.
Geografi SMA / MA Kelas XI
156
Kepadatan penduduk aritmatik
: kepa
datan penduduk per satuan luas.
Kepadatan penduduk ekonomi
: jumlah penduduk pada suatu wilayah
didasarkan atas kemampuan wilayah
bersangkutan.
Keterbatasan ekologis
: populasi yang tumbuh terus menerus
naik dan melampaui daya dukung
sehingga akan memberikan tekanan
pada daya dukung suatu lingkungan.
Kualitas Lingkungan
: kondisi
lingkungan hubungannya
dengan kualitas hidup atau derajat
pemenuhan kebutuhan dasar dalam
kondisi lingkungan tersebut.
Lingkungan abiotik
: segala kondisi yang terdapat di sekitar
mahluk hidup yang bukan organisme
hidup, antara lain batuan, tanah, min-
eral dan sinar matahari.
Lingkungan biofisik
: lingkungan abiotik dan biotik yang
berhubungan secara simbiosis.
Lingkungan biotik
: lingkungan yang meliputi seluruh
mahluk hidup, dari mikroorganisme,
tumbuhan, hewan termasuk juga
manusia.
Lingkungan budaya
: segala kondisi baik berupa materi
(benda) maupun nonmateri dihasilkan
oleh manusia melalui aktivitas dan
kreativitasnya, berupa peralatan,
pakaian, bangunan, nilai, norma,
pranata, sistem politik, sistem hukum.
Lingkungan Hidup
: kesatuan ruang dengan semua benda,
daya, keadaan, dan makhluk hidup,
termasuk di dalamnya manusia dan
perilakunya yang memengaruhi
kelangsungan perikehidupan dan
kesejahteraan manusia serta mahluk
hidup lainnya.
157
Geografi SMA / MA Kelas XI
Mangrove
: suatu kawasan yang dipengaruhi oleh pasang
surut air laut ditumbuhi oleh jenis tanaman
bakau dengan sistem perakaran yang
menonjol ke luar.
Migrasi
: perpindahan penduduk dari tempat satu ke
tampat yang lain dengan tujuan menetap yang
dilakukan oleh perseorangan, keluarga, atau
kelompok.
Mobilitas penduduk
: disebut suatu gerakan perpindahan penduduk
dari tempat satu ke tempat yang lain.
Mobilitas sirkuler
: g
erakan penduduk sementara, contoh para
buruh tani ketika sedang tidak musim tanam
maka mereka pergi ke kota untuk mencari
tambahan nafkah, namun apabila datang
musim tanam maka mereka kembali ke desa
untuk bertani kembali.
Mobilitas ulang-alik
: g
erakan penduduk dalam waktu 24 jam
sehingga pada hari yang sama dapat pulang
ke tempat tinggalnya.
Mulching
: penebaran sisa-sisa tanaman (seresah) di
permukaan tanah untuk mengurangi erosi
permukaan.
Natural levee
: tanggul alami sungai yang berada di kanan-
kiri sungai terbentuk dari endapan sungai yang
berjalan terus-menerus sehingga membentuk
suatu tanggul.
Pangaea
: satu b
enua yang besar.
Panthalassa
: satu samudra besar.
Pengangguran
: bag
ian dari angkatan kerja yang tidak bekerja
atau sedang mencari pekerjaan.
Pertumbuhan penduduk : p
erubahan jumlah penduduk yang dipe-
ngaruhi oleh kelahiran, kematian, dan migrasi
penduduk.
Piramida penduduk
: gam
baran dari komposisi penduduk menurut
umur dan jenis kelamin dan dituangkan dalam
bentuk grafik.
Geografi SMA / MA Kelas XI
158
Registrasi
: pencatatan tentang identitas atau ciri-ciri, sta-
tus dan kondisi penduduk yang dilaksanakan
secara terus-menerus oleh pemerintah mulai
tingkat terendah yaitu desa atau kelurahan.
Remigrasi
: kembalinya para emigran ke negara asalnya.
Ruang udara
: sumber daya yang terkandung di dalamnya
yang berada di atas ruang daratan dan ruang
perairan di wilayah suatu negara.
Sensus
: pencatatan total tentang semua penduduk
yang dilakukan olah Badan Pusat Statistik
dengan tujuan untuk mengetahui jumlah
komposisi dan karakteristik penduduk lainnya
yang dilaksanakan setiap sepuluh tahun sekali.
Sensus de facto
: penghitungan penduduk atau pencacahan
jiwa yang dikenakan pada setiap orang yang
pada waktu diadakan pencacahan berada di
dalam negara atau daerah yang bersangkutan.
Sensus de yure
: penghitungan penduduk atau pencacahan
jiwa yang hanya dikenakan kepada penduduk
yang benar-benar berdiam atau bertempat
tinggal di negara bersangkutan atau di daerah
itu atau berdasarkan pada tempat tinggal yang
tetap.
Strip croppin
: menanam tanaman dengan berselang-seling.
Sumber daya energi surya : sumber daya surya yang dipancarkan matahari
ke bumi melalui udara sebanyak setengah per 1
milyar bagian dari seluruh energi matahari.
Sumber daya tersebut mengandung energi ± 173
triliun kilowatt. Pemanfaatan energi surya secara
langsung dalam bentuk energi panas dan listrik
melalui konversi oleh sistem fotovoltaik (listrik
tenaga surya).
Sumber daya alam
: semua tata lingkungan biofisik yang potensial
untuk pemenuhan kebutuhan manusia, atau
dapat dipahami pula sebagai bahan-bahan yang
ditemukan manusia dari alam untuk dipakai
kepentingan hidupnya, dalam pengertian lain,
sumber daya alam diartikan sebagai suatu
sumber daya yang terbentuk karena kekuatan
alamiah.
159
Geografi SMA / MA Kelas XI
: sumber daya alam yang dapat dimanfaatkan
lagi setelah pemakaian karena kemampuan
pembaharuan kembali dalam waktu relatif
cepat sehingga sumber daya alam ini tidak
akan habis.
: sumber daya alam yang apabila telah
dimanfaatkan tidak dapat digunakan lagi.
Sumber daya alam ini dapat terbentuk kembali
namun dalam waktu yang sangat panjang.
Sumber daya energi angin
: sumber daya yang d
ihasilkan oleh gerakan
udara dari daerah yang dingin ke daerah yang
lebih panas sehingga menghasilkan angin,
potensi sumber daya angin yang dapat
digunakan diperkirakan 120 x 10 KwH per
tahun.
Survei
: pencatatan penduduk dilakukan pada beberapa
daerah yang dijadikan sampel/contoh dari
perhitungan penduduk.
Tenaga Kerja
: bes
arnya bagian dari penduduk yang dapat
diikutsertakan dalam proses ekonomi.
Terasering
: teras-teras pada lahan miring guna memper-
pendek panjang lereng dan memperkecil lereng
sehingga dapat mengurangi kecepatan dan
volume aliran air permukaan.
Transmigrasi
: perpindahan penduduk daru suatu wilayah
ke wilayah lain dalam satu wilayah negara
Tundra
: dataran tanpa pohon di wilayah kutub dan
wilayah alpina.
Urbanisasi
: perpind
ahan penduduk dari desa ke kota.
Sumber daya alam
dapat diperbaharui
Sumber daya alam
tidak dapat
diperbaharui
Geografi SMA / MA Kelas XI
160
INDEKS
A
Abiotik 69, 114, 115, 116, 117, 136, 139
B
Biosfer 1, 2, 3, 4, 29, 30, 31, 36, 72, 144
Biotik 6, 9, 69, 113, 114, 115, 116, 117, 120, 136, 139
D
Degradasi 101, 102, 103
degradasi 24, 73, 101, 102, 103, 108, 110, 112, 122
E
Eko-efisien 73, 105, 106, 107, 142, 143
Ekosistem 18, 20, 25, 26, 27, 28, 29, 31, 69, 70, 75, 111, 113, 115, 116, 125, 127, 139,
144, 147, 148
F
Fauna 1, 6, 7, 8, 10, 15, 16, 17, 18, 21, 22, 23, 26, 29, 30, 31, 32, 69, 70, 72, 102, 109,
118, 119, 122, 127, 145
Flora 1, 6, 7, 8, 10, 14, 15, 16, 17, 18, 20, 22, 23, 25, 26, 29, 30, 31, 32, 69, 72, 102, 109,
118, 119, 122, 145
K
Kelahiran 33, 34, 35, 36, 37, 39, 41, 42, 44, 45, 46, 47, 48, 49, 51, 52, 55, 61, 65, 66, 67,
68, 70, 71, 146
Kematian 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 41, 42, 44, 45, 46, 47, 49, 50, 51, 52, 55, 60, 61, 65,
67, 70, 71, 72, 90, 146
L
Lingkungan hidup 98, 106, 111, 113, 114, 128, 135, 138, 139, 140, 141
M
Migrasi 7, 35, 36, 42, 46, 47, 59, 60, 65, 70, 72, 146
P
Pencemaran 23, 73, 91, 102, 103, 104, 105, 109, 110, 123, 124, 125, 126, 128, 131, 134,
137, 138, 140, 143
Penduduk 6, 33, 34, 35, 36, 37, 38, 39, 40, 41, 42, 43, 44, 45, 46, 47, 48, 49, 50, 51, 52,
53, 54, 55, 56, 57, 58, 59, 60, 61, 62, 63, 65, 66, 67, 68, 70, 71, 72, 80, 83, 119, 137,
140, 145, 146, 148
S
Sumber 73, 75, 76, 84, 88, 89, 91, 92, 97, 98, 99, 100, 101, 120, 121, 122, 127, 139, 142,
143, 146, 148
161
Geografi SMA / MA Kelas XI
CATATAN
Geografi SMA / MA Kelas XI
162
CATATAN